Malam ini, aku harus jauh-jauh dari kopi.
Sudah cukup aku terjaga semalaman hanya gara-gara hazelnut latte
yang menemani perbincangan kita kemarin sore. Seharusnya, sebagai bentuk
pertanggungjawaban, aku mengajakmu mengobrol di restoran cepat saji yang tak
pernah tutup, sampai pagi menjelang dan kita bisa pulang dengan tarif
Transjakarta yang lebih murah dari Kopaja.
Sudah kubilang padamu, aku dan kopi tak berjodoh. Aku, khususnya,
akan menjadi pihak yang tersakiti, baik dari segi kesehatan maupun ekonomi.
Malam ini, karena tak ada kopi, aku betah berada di tempat tidur
semalaman. Padahal, mataku tak terpejam hingga nyaris terbit matahari.
No comments:
Post a Comment